Cinta adalah sesuatu yang bersifat universal. Terkadang kita keliru dalam menilai seseorang, apakah kita mencintainya atau hanya sebatas perasaan iba.
Thomas Paine (1737-1809) menilai arti cinta berarti aku mengetahui orang yang aku cintai. Aku menyadari demikian banyak aset dirinya, bukan cuma sisi baiknya tapi juga keterbatasan, inkonsistensi dan kelemahan-kelemahannya. Aku menyadari perasaan-perasaannya dan pikiran-pikirannya, dan aku mengalami sesuatu yang menjadi inti dirinya. Aku bisa menyelinap dibalik topeng dan peran yang dialaminya serta melihat dirinya pada tingkat yang lebih dalam.
Cinta berarti aku peduli pada kesejahteraan orang yang aku cintai. Peduli artinya bukan untuk mengikat tapi membebaskan.
Cinta berarti memiliki rasa hormat terhadap orang yang aku cintai. Bila aku mencintaimu, aku melihatmu sebagai seseorang yang terpisah dariku. Aku tidak memaksamu untuk menyerahkan siapa dirimu tetapi menyesuaikan pada cinta yang kau tunjukkan padaku. Aku akan membuatmu berdiri sendiri dan menjadi dirimu apa adanya dan aku tidak akan memperlakukanmu sebagai pemuas kebutuhanku.
Cinta berarti memiliki tanggung jawab terhadap orang yang aku cintai. Jika aku mencintaimu, aku mengetahui kebutuhanmu sebagai satu pribadi. Seorang kekasih bisa saja melukai dan mengecewakan tetapi dalam hal ini aku menyadari buah cinta membutuhkan kesediaan menerima tanggung jawab.
Cinta berarti tumbuh bagiku serta orang yang aku cintai. Bila aku mencintaimu, aku menjadi tumbuh karena cintaku, begitu pun sebaliknya. Kita tumbuh karena saling peduli. Kita berbagi untuk memperkaya pengalaman yang tidak merusak diri kita.
Cinta berarti membuat komitmen pada orang yang aku cintai. Komitmen ini tidak berarti penyerahan diri secara total masing-masing diri, tetapi komitmen itu mengandung keinginan untuk selalu bersama-sama disaat pedih, saat-saat sulit, saat-saat perjuangan dan kesedihan, sebagaimana tetap bersama dalam ketenangan dan kebahagiaan.
Cinta berarti mempercayai orang yang aku cintai. Jika aku mencintaimu, aku percaya kamu akan menerimaku dan tidak akan melukaiku dengan sengaja. Aku percaya bahwa kamu akan melihat aku sebagai seseorang yang layak untuk dicintai. Jika kita saling percaya, kita akan terbuka satu sama lain dan akan dapat melepaskan kecurigaan kita dan mengungkapkan diri kita yang sebenarnya.
Cinta berarti bahwa aku mungkin terluka. Jika aku membuka diri karena percaya padamu, aku mungkin akan mengalami luka, penolakan atau kehilangan. Karena engkau tidak sempurna, engkau mempunyai kapasitas untuk melukaiku dan karena tidak ada jaminan dalam cinta, tak ada juga jaminan bahwa cintamu akan abadi.
Cinta dapat mentoleransi ketidaksempurnaan. Dalam sebuah hubungan cinta ada saat-saat membosankan, saat ketika rasanya aku ingin menyerah saja. Cinta yang otentik tidak berarti bahagia yang terus menerus.
Cinta berarti memiliki satu keinginan terhadap orang yang aku cintai tanpa memiliki tuntutan yang harus dipenuhinya.
Thomas Paine (1737-1809) menilai arti cinta berarti aku mengetahui orang yang aku cintai. Aku menyadari demikian banyak aset dirinya, bukan cuma sisi baiknya tapi juga keterbatasan, inkonsistensi dan kelemahan-kelemahannya. Aku menyadari perasaan-perasaannya dan pikiran-pikirannya, dan aku mengalami sesuatu yang menjadi inti dirinya. Aku bisa menyelinap dibalik topeng dan peran yang dialaminya serta melihat dirinya pada tingkat yang lebih dalam.
Cinta berarti aku peduli pada kesejahteraan orang yang aku cintai. Peduli artinya bukan untuk mengikat tapi membebaskan.
Cinta berarti memiliki rasa hormat terhadap orang yang aku cintai. Bila aku mencintaimu, aku melihatmu sebagai seseorang yang terpisah dariku. Aku tidak memaksamu untuk menyerahkan siapa dirimu tetapi menyesuaikan pada cinta yang kau tunjukkan padaku. Aku akan membuatmu berdiri sendiri dan menjadi dirimu apa adanya dan aku tidak akan memperlakukanmu sebagai pemuas kebutuhanku.
Cinta berarti memiliki tanggung jawab terhadap orang yang aku cintai. Jika aku mencintaimu, aku mengetahui kebutuhanmu sebagai satu pribadi. Seorang kekasih bisa saja melukai dan mengecewakan tetapi dalam hal ini aku menyadari buah cinta membutuhkan kesediaan menerima tanggung jawab.
Cinta berarti tumbuh bagiku serta orang yang aku cintai. Bila aku mencintaimu, aku menjadi tumbuh karena cintaku, begitu pun sebaliknya. Kita tumbuh karena saling peduli. Kita berbagi untuk memperkaya pengalaman yang tidak merusak diri kita.
Cinta berarti membuat komitmen pada orang yang aku cintai. Komitmen ini tidak berarti penyerahan diri secara total masing-masing diri, tetapi komitmen itu mengandung keinginan untuk selalu bersama-sama disaat pedih, saat-saat sulit, saat-saat perjuangan dan kesedihan, sebagaimana tetap bersama dalam ketenangan dan kebahagiaan.
Cinta berarti mempercayai orang yang aku cintai. Jika aku mencintaimu, aku percaya kamu akan menerimaku dan tidak akan melukaiku dengan sengaja. Aku percaya bahwa kamu akan melihat aku sebagai seseorang yang layak untuk dicintai. Jika kita saling percaya, kita akan terbuka satu sama lain dan akan dapat melepaskan kecurigaan kita dan mengungkapkan diri kita yang sebenarnya.
No comments:
Post a Comment